Setan Memerangi The Sonship-Nya Kristus !

  

 

Yohanes menulis di 1 Yohanes 5:5 dia katakan: siapa dia yang mengalahkan dunia ? lalu Yohanes menjawab pertanyaannya sendiri. Dia katakan: dia yang menaklukkan dunia adalah dia yang percaya bahwa Tuhan Yesus adalah Anaknya God. 

Artinya pengertian saya tentang Tuhan Yesus sebagai Anaknya God, adalah pengetahuan yang saya butuhkan untuk menang dan mengalahkan dunia, dan memperoleh kehidupan kekal, tentu saja setan tidak mau saya tahu bahwa Tuhan Yesus adalah Anaknya God. Karena yang Setan inginkan bagi saya ialah kebinasaan kekal bukan kehidupan kekal. 

Pertanyaannya, Mengapa setan tidak mau saya mengetahui bahwa Tuhan Yesus adalah Anaknya God. ?

di 1 Yohanes 4:9 Yohanes menulis, His Only Beggoten Son atau Anak Bapa yang satu satunya di begotten mengungkapkan kasih Bapa terhadap orang berdosa di dunia, artinya untuk tidak mengenal The Son of God ialah untuk tidak mengenal kasih Bapa. Untuk menolak The Son of God, ialah untuk menolak the love of God atau kasih Bapa, artinya untuk memperoleh kehidupan kekal ialah untuk memperoleh kasih Bapa.

 Untuk dibinasakan ialah untuk menolak kasih Bapa. 

Hosea mengatakan umat Tuhan dibinasakan karena Umat Tuhan tidak memiliki pengetahuan tentang God, pengetahuan tentang God yang tidak dimiliki adalah pengetahuan tentang kasih Bapa, yang diungkapkan didalam AnakNya yang adalah The Only Beggoten Son yang dikirim untuk menebus dari dosa-dosanya.

Kristus katakan di John 16:33 I Have Overcome The World, Tuhan Yesus telah mengalahkan dunia. Artinya untuk mengalahkan dunia ialah untuk kasih Bapa berdiam didalam Tuhan Yesus. Dan karena kasih Bapa inilah kenapa Tuhan Yesus bisa mengatakan I Have Overcome The World. Artinya alasan mengapa  orang tidak menaklukkan dunia, atau mengalahkan dunia ialah karena Kasih Bapa tidak berdiam di orang itu,  hanya melalui kasih Bapa orang itu bisa overcome sin dan dengan cara itulah mengapa Kristus mengatakan dia telah mengalahkan dunia. 

Kita sudah baca tadi di 1 Yohanes 4:9 bahwa Bapa punya kasih itu diungkapkan di dalam Anaknya yang satu-satunya di begotten. Artinya Tuhan Yesus memiliki kasih Bapa karena Tuhan Yesuslah yang mengungkapkan kasih Bapa sebagai His Only Beggoten Son.Bapa punya kasih hanya bisa diungkapkan oleh His Only Beggoten Son, itu sebabnya Tuhan Yesus katakan I have overcome the world karena Tuhan Yesus di dalam hatinya berdiam kasih Bapa.

di Wahyu 3:21 dikatakan kalau kita mau memperoleh kehidupan kekal kita harus menang sebagaimana Kristus menang, kita sudah mengerti bahwa Kristus menang karena kasih Bapa berdiam di dalam dia, artinya untuk kita menang sebagaimana Kristus menang, kasih Bapapun harus berdiam dalam kita sehingga kita pun menang sebagaimana Kristus sudah menang. 

Jadi pertanyaannya apa kasih Bapa Yang berdiam di dalam Kristus yang perlu juga untuk berdiam di dalam kita agar kita bisa menang sebagaimana Kristus sudah menang?

Kasih Bapa adalah kuasa Bapa, kuasa kasih Bapa ini yang sanggup untuk membebaskan kita dari belunggu setan yang selama ini menahan kita di bawah dosa, LOVE IS POWER, kasih adalah power. Artinya kasih Bapa adalah power dan Power of God ini yang adalah kasih bapa yang diungkapkan dengan dia berikan anaknya yang yang satu-satunya dibegotten adalah kasih yang diungkapkan dikayu salib.

Bagi orang-orang yang diselamatkan kayu salib adalah pengungkapkan kasih Bapa yang adalah kuasa Bapa yang sanggup selamatkan manusia dari dosa-dosanya. 

caranya manusia diselamatkan ialah untuk menandang the glory of the lord, kemuliaan Tuhan adalah karakternya yang diungkapkan dalam Kristus, kita tahu karakter Kristus  adalah karakter yang mengungkapkan karakter BAPA dan karakter BAPA yang diungkapkan oleh Kristus, kasih BAPA yang adalah kuasa bapa, artinya dengan memandang Kristus kita memandang kasih Bapa dan dan kita mengerti bahwa kasih adalah kuasa Bapa yang sanggup merubahkan karakter saya menjadi serupa dengan karakternya. 

Dengan Kita memandang Kristus dengan merenungkan karakternya, dengan mempelajari pelajaran pelajaran nya, dengan mentaati firmannya, kita dirubahkan manjadi serupa dengan dia. Disaat saya merenungkan kebaikannya kemurah dan kasih Bapa, kita dirubahkan menjadi serupa dengan karakternya. 

Artinya kasih Bapa adalah kuasa bapa yang sanggup untuk merubah karakter kita menjadi serupa dengan karakter bapa, dan karakter ini kita bisa lihat didalam anaknya di kayu salib, Kristus dikirim sebagai pengungkapan kasih bapa yang kalau kita behold, kasih Bapa itu yang adalah kuasa bapa akan merubah karakter kita menjadi sama seperti karakter Bapa.

di 1 John 4:9 dikatakan, dengan cara inilah kasih bapa diungkapkan dengan mengirim his only begotten son, dan his only begotten son adalah Tuhan Yesus yang mengungkapkan dengan sempurna kasih Bapa khususnya waktu dia tergantung di Kayu salib,artinya untuk mengabarkan Injil ialah untuk  mengabarkan kayu salib, karena kayu salib itu yang mengungkapkan kasih Bapa, yang kalau kita memandangnya dan merenungkannnya BAPA itu akan merubah kita menjadi serupa dengan karakternya , karena yang diselamatkan adalah orang-orang yang diselamatkan oleh The Power of God dan The Power of God itu adalah kuasa Bapa yang diungkapkan oleh the only begotten Son of God. 

Di Roma 3:23 dikatakan, Semua orang telah berdosa, dan orang yang berdosa sudah kehilangan kemuliaan God. Kita tau bahwa kemuliaan adalah karakter,  artinya manusia yang berdosa sudah tidak memantulkan lagi karakter God. Kita tau karakter God adalah love, God is Love, sementra orang yang masuk kerajaan surga adalah orang yang melakukan hukum-hukumnya, artinya orang yang diselamatkan adalah orang yang tidak melanggar hukum Tuhan dan memantulan the glory of God atau karakternya God. 

Jadi pertanyaannya: bagaimana  saya bisa menatulkan karakter God memilikih karakter lovenya, kalau saya sudah berdosa? Kita harus mengasihi Tuhan untuk memeliharah hukum-hukum nya, karena kalau melanggar hukumnya adalah untuk tidak mengasihi Tuhan atau sudah come short dari karakter glorynya.

Caranya untuk kita dikembalikan lagi untuk memiliki karakternya ialah, untuk memandang kasihnya yang diungkapkan oleh The Only Beggoten Son  yang tergantung di kaya salib.

Karena dengan memandang kasihnya Bapa yang diungkapkan oleh anaknya di Kayu salib, saya pun dirubahkan menjadi serupa dengan karakternya yaitu kasih. Sehingga saya mengasihi dia setelah saya melihat dia sudah terlebih dahulu mengasihi saya, dan dengan saya mengasihi dia barulah saya bisa memelihara hukum-hukumnya.

Dan orang yang melakukan hukumnya adalah orang yang diselamatkan, dan masuk  pintu gerbang surga, di saat kristus datang untuk menjemput semua orang yang mengasihi dia. Artinya penting sekali untuk menerima  Tuhan Yesus sebagai anaknya God, karena kasih BAPA hanya diungkapkan oleh his only begotten son  dengan cara dia kirim anaknya lah kasih BAPA diungkapkan, kalau Kristus bukan anaknya artinya saya tidak pernah akan melihat kasih Bapa karena kasih Bapa hanya diungkapkan oleh the only begotten son of God.

Kita sudah mengeri sekarang bahwa tujuan setan ialah untuk setiap orang yang lahir di bumi ini semuanya dibinasakan. Dan caranya untuk menbinasakan manusia ialah untuk mengajarkan bahwa  Tuhan Yesusnya sebenarnya bukan anaknya, karena Kalau Tuhan Yesus Bukan anaknya, artinya manusia yang butuhkan kasih bapa tidak pernah bisa melihat BAPA karena kasih BAPA hanya bisa dilihat atau dimengerti didalam the only begotten son of god. 

Tujuan setan Waktu dia menggoda adalah untuk yang digoda berdosa. Dan untuk berdosa ialah untuk tidak kasihi BAPA karena orang yang tidak kasihi BAPA akan melanggar hukum-hukumnya, sementara orang yang mengasih dia akan melihara hukum-nya.

Setan yakin bahwa dia sanggup untuk membuat Kristus meragukan perkataan-perkataan yang diucapkan dari surga. Waktu dia dibaptis di Sungai Jordan, dan perkataan-perkataan yang diucapkan adalah bahwa engkau adalah anakku yang kukasihi, ucapan ini diucapkan Bapa mengenai anaknya dan dan Bapa mengatakan  Kristus anaknya yang dia kasihi. Dan tujuan setan waktu dia mengoda Tuhan Yesus, ialah untuk Kristus menjadi ragu akan perkataan-perkataan yang diucapkan disungai Jordan dan mengharapkan bahwa Kristus  menggunakan kuasa ilahinya untuk mengikuti anjurannya, yaitu merubah batu menjadi roti sebagai bukti bahwa Kristus adalah anaknya God. 

Kalau Kristus mengikuti anjuran Setan dengan merubah batu menjadi roti, artinya Kristus tidak pasti dengan perkataan-perkataan yang diucapkan di Sungai Jordan yang mengatakan bahwa dia adalah Anaknya God. Tetapi kalau Kristus pasti akan perkataan-perkataan, yang diucapkan di Sungai Jordan maka Kristus tidak perlu untuk merubah batu menjadi roti. Sebagai bukti bahwa dia Anaknya karena perkataan BapaNya mengenai DiriNya sudah cukup bagi dia adalah Anaknya God, seandainya  Tuhan Yesus membuktikan Setan bahwa dia anaknya God, dengan cara merubah batu jadi roti, maka Setan akan menang. 

Kita tau yang menang adalah Tuhan Yesus, dan Tuhan Yesus katakan dia telah overcome, artinya setan tidak bisa buat Kristus ragu bahwa kristus adalah anaknya God, karena yang Bapa katakan mengenai Kristus adalah satu kebenaran yang tidak perlu dibuktikan lagi dengan membuat batu menjadi roti. 

Tujuan setan waktu dia menggoda Tuhan Yesus di Padang belantara adalah untuk membuat kristus ragu bahwa dia sesungguhnya adalah anaknya God walaupun setan mendengar suara BAPA yang mengatakan bahwa Kristus adalah anaknya, setan mau membuat Kristus ragu bahwa dia sesungguhnya adalah anaknya inilah buktinya bahwa Kristus sesungguhnya anaknya karena kalau Tuhan Yesus bukan sesungguhnya anak artinya setan tidak akan mengoda Tuhan Yesus untuk meragukan bahwa dia adalah anaknya god, kalauTuhan Yesus sesungguhnya bukan Anaknya God, itulah buktinya bahwa Tuhan Yesus sesunggunya adalah Anaknya God.

Jangan lupa bahwa tujuan setan adalah agar manuisa berdoda dibinasakan, dan untuk manusia berdosa dibinasakan,

Dan untuk manusia berdosa dibinasakan, ialah untuk menyembunyikan apa yang benar, yang diungkapkan di dalam anaknya yang adalah the only begotten Son of God. Artinya kalau setan berhasil untuk  menipu manusia bahwa Tuhan Yesus Sebenarnya bukan anaknya Maka manusia tidak pernah akan melihat kasih Bapa yang adalah kuasanya yang sanggup untuk menolong manusia untuk berhenti berdosa.

Artinya bukti yang sangat kuat bahwa Tuhan Yesus adalah anaknya God ialah, waktu setan mengoda Kristus di Padang belantara dengan pengharapan bahwa setan dapat untuk membuat Kristus ragu bahwa dia adalah Anaknya God. Dan itulah buktinya  bahwa Kristus sesungguhnya adalah anaknya God, Tuhan Yesus mengatakan kepada setan manusia tidak hidup dari roti saja tetapi setiap firman yang keluar dari mulut bapa, dengan kata lain: yang kristus katakan kepada setan saya adalah anaknya God karena Bapa sendiri yang mengatakan saya adalah Anaknya God.

Tujuan setan waktu dia mengoda TUHAN YESUS adalah untuk membuat KRISTUS

Ragu bahwa Kristus adalah sesungguhnya anaknya God.

 Demikian juga dia dengan malaikat-malaikatnya, sekarang mau menanamkan bibit keraguan ke dalam pikiran manusia bahwa Tuhan Yesus sesungguhnya adalah anaknya God.

Ms. white  mengatakan di letter 42 dikatakan: yang dibuang dari surga berusaha untuk menyembunyikan kenyataan ini. Apa kenyataannya yang mau disembunyikan oleh malaikat-malaikat yang dibuang dari surga?

 Kenyataannya adalah bahwa Kristus adalah sesungguhnya the son of god, artinya Tuhan Yesus sebagai anaknya God adalah kenyataan, kenyatannya bahwa Tuhan Yesus adalah the only begotten son of god dan kenyataan  Inilah yang disembunyikan oleh malaikat-malaikat yang dibuang dari surga. 

Dengan kita melihat KASIH BAPA yang adalah kuasanya yang sanggup untuk menyelamatkan manusia bukan kah itu yang Setan tidak mau untuk kita lihat. Dan kita hanya bisa lihat itu yaitu kuasanya BAPA kalau kita menerima Kristus sebagai THE SON OF GOD karena hanya di dalam anaknya yang di begottenlah  kasih BAPA dengan sempurna bisa dilihat waktu kita lihat Tuhan Yesus Dikayu salib.

 Semoga kebenaran ini membukakan mata kita bahwa yang mengatakan bahwa Kristus sesungguhnya bukan Adalah anaknya God tapi hanya berperan sebagai anaknya God bukan berasal dari surga tetapi berasal dari malaikat-malaikat yang dibuang dari surga.

MAY THE TRUTH SET US FREE !

To God Be The Glory

God Bless You All