26 - Surga adalah Sekolah Kita Di Masa Depan

 Heaven is a school; its field of study, the universe; its teacher, the Infinite One. A branch of this school was established in Eden; and, the plan of redemption accomplished, education will again be taken up in the Eden school. Ed 301.1

Surga adalah sebuah sekolah; bidang studinya, alam semesta; gurunya, Yang Tak Terbatas. Cabang sekolah ini didirikan di Eden; dan, rencana penebusan tercapai, pendidikan akan kembali dilaksanakan di sekolah Eden. 

The prophet of Patmos thus describes the location of the school of the hereafter: Ed 301.3

Nabi di Patmos demikian menggambarkan lokasi sekolah pada masa yang akan datang: Ed 301.3

“I saw a new heaven and a new earth: for the first heaven and the first earth were passed away.... And I John saw the Holy City, New Jerusalem, coming down from God out of heaven, prepared as a bride adorned for her husband.” Revelation 21:1, 2. Ed 301.4

“Aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru: sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu.... Dan aku, Yohanes, melihat Kota Suci, Yerusalem Baru, turun dari Allah dari surga, berhias bagaikan mempelai wanita. untuk suaminya.” Wahyu 21:1, 2. Ed 301.4

Between the school established in Eden at the beginning and the school of the hereafter there lies the whole compass of this world's history—the history of human transgression and suffering, of divine sacrifice, and of victory over death and sin. Not all the conditions of that first school of Eden will be found in the school of the future life. No tree of knowledge of good and evil will afford opportunity for temptation. No tempter is there, no possibility of wrong. Every character has withstood the testing of evil, and none are longer susceptible to its power. Ed 301.6

Di antara sekolah yang didirikan di Eden pada mulanya dan sekolah di masa depan terdapat keseluruhan sejarah dunia ini—sejarah pelanggaran dan penderitaan manusia, pengorbanan ilahi, dan kemenangan atas kematian dan dosa. Tidak semua kondisi sekolah Eden yang pertama itu akan ditemukan di sekolah kehidupan yang akan datang. Tidak ada pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat yang memberikan peluang bagi pencobaan. Tidak ada penggoda, tidak ada kemungkinan salah. Setiap karakter telah bertahan dalam ujian kejahatan, dan tidak ada lagi yang rentan terhadap kekuatannya. 

“To him that overcometh,” Christ says, “will I give to eat of the tree of life, which is in the midst of the Paradise of God.” Revelation 2:7. The giving of the tree of life in Eden was conditional, and it was finally withdrawn. But the gifts of the future life are absolute and eternal. Ed 302.1

“Bagi siapa yang menang,” Kristus berkata, “Aku akan memberi makan buah dari pohon kehidupan yang ada di tengah-tengah Firdaus Allah.” Wahyu 2:7. Pemberian pohon kehidupan di Eden itu bersyarat, dan akhirnya dicabut. Namun anugerah kehidupan di masa depan bersifat mutlak dan kekal. 

Prinsip yang harus direnungkan dan dipraktekkan : 

1. Surga adalah SEKOLAH, dimana cabang sekolahnya dilaksanakan di Eden, dan pendidikannya akan kembali dilaksanakan di EDEN, setelah penebusan tercapai [yaitu lokasinya terdapat di langit baru dan bumi yang baru.] 

2. Bidang studinya adalah ALAM SEMESTA; dan gurunya adalah YANG TAK TERBATAS. 

3. Di antara dua jangka waktu yang berbeda dari SEKOLAH di EDEN ditengahnya terdapat : 

    -    Sejarah pelanggaran dan penderitaan manusia 

    -    Pengorbanan Bapa dan Anak untuk keselamatan manusia 

    -    Kemenangan atas kematian dan dosa 

4. Kondisi SEKOLAH yang baru nanti yang tidak ada di kondisi sekolah Eden pertama : 

    -    Tidak ada lagi pohon pengetahuan baik dan jahat yang memberikan peluang untuk PENCOBAAN 

    -    Tidak ada PENGGODA

    -    Tidak ada kemungkinan SALAH

5. Kenapa tidak perlu lagi 3 hal di nomer 4; di sekolah yang baru?

Karena SETIAP KARAKTER DARI ORANG-ORANG yang masuk ke dalam kerajaan surga TELAH BERTAHAN dalam UJIAN KEJAHATAN, dan tidak ada lagi disana yang dapat ditaklukkan oleh kuasa kejahatan. 

6. Fokus kita adalah UNTUK MENANG dalam ujian kita setiap hari agar BUAH dari pohon kehidupan menjadi bagian dari kita, walaupun ini diberikan dulu kepada ADAM DAN HAWA dan pada akhrinya karena dosa ditarik TETAPI kita harus percaya akan PEMBERIAN KEHIDUPAN untuk orang yang sudah MENANG bersifat mutlak dan kekal. 

Biarlah kehidupan kita di dunia ini mempersiapkan pendidikan kita di SEKOLAH DI MASA DEPAN, jadilah pemenang, pertahankan kemenangan di dalam setiap pilihan di ujian yang benar dan salah di kehidupan sehari-hari, buktikanlah bahwa kuasa dosa tidak berdaya di dalam kehidupanmu, yaitu engkau bukanlah yang selalu ditaklukkan dosa, tetapi dengan KUASA TUHAN engkau menjadi PENAKLUK. Mari kita selidiki hati dan pikiran kita apa hal-hal yang perlu kita taklukkan yang kita tidak bisa kita bawa di surga, agar kita bisa menjadi MURID-MURID di sekolah EDEN nanti. Dan melalui bacaan ini biarlah pengharapan kita akan surga semakin besar lagi.

a more sure word of prophecy