6 - Anda Dipanggil Untuk Menjadi SaksiNya

Bacaan untuk 4 - 5 November 2024

Notwithstanding the prevailing iniquity, there was a line of holy men who, elevated and ennobled by communion with God, lived as in the companionship of heaven. They were men of massive intellect, of wonderful attainments. They had a great and holy mission—to develop a character of righteousness, to teach a lesson of godliness, not only to the men of their time, but for future generations. Only a few of the most prominent are mentioned in the Scriptures; but all through the ages God had faithful witnesses, truehearted worshipers. CC 9.2

Sekalipun kejahatan merajalela, ada barisan orang suci yang, diangkat dan dimuliakan melalui persekutuan dengan Tuhan, hidup seperti dalam persekutuan surga. Mereka adalah orang-orang dengan kecerdasan luar biasa, pencapaian luar biasa. Mereka mempunyai misi yang besar dan kudus—untuk mengembangkan karakter kebenaran, untuk mengajarkan pelajaran kesalehan, tidak hanya kepada orang-orang pada zaman mereka, tetapi juga untuk generasi mendatang. Hanya sedikit dari tokoh-tokoh yang paling menonjol yang disebutkan dalam Kitab Suci; namun sepanjang zaman Tuhan mempunyai saksi-saksi yang setia, penyembah yang tulus. CC 9.2

How often those who trusted the word of God, though in themselves utterly helpless, have withstood the power of the whole world—Enoch, pure in heart, holy in life, holding fast his faith in the triumph of righteousness against a corrupt and scoffing generation; Noah and his household against the men of his time, men of the greatest physical and mental strength and the most debased in morals; the children of Israel at the Red Sea, a helpless, terrified multitude of slaves, against the mightiest army of the mightiest nation on the globe; David, a shepherd lad, having God's promise of the throne, against Saul, the established monarch, bent on holding fast his power; Shadrach and his companions in the fire, and Nebuchadnezzar on the throne; Daniel among the lions, his enemies in the high places of the kingdom; Jesus on the cross, and the Jewish priests and rulers forcing even the Roman governor to work their will; Paul in chains led to a criminal's death, Nero the despot of a world empire. CC 9.3

Betapa seringnya mereka yang memercayai firman Allah, meskipun mereka sendiri sama sekali tidak berdaya, telah melawan kuasa seluruh dunia—Henokh, murni hatinya, kudus dalam hidupnya, berpegang teguh pada imannya akan kemenangan kebenaran melawan generasi yang rusak dan suka mencemooh. ; Nuh dan seisi rumahnya melawan orang-orang pada zamannya, orang-orang yang paling kuat fisik dan mentalnya serta paling hina moralnya; anak-anak Israel di Laut Merah, sekelompok besar budak yang tak berdaya dan ketakutan, melawan tentara terkuat dari negara terkuat di dunia; Daud, seorang anak gembala, yang mempunyai janji Allah akan takhta, melawan Saul, raja yang mapan, bertekad untuk mempertahankan kekuasaannya; Sadrakh dan rekan-rekannya di dalam api, dan Nebukadnezar di atas takhta; Daniel di antara singa-singa, musuh-musuhnya di tempat-tempat tinggi kerajaan; Yesus di kayu salib, dan para imam serta penguasa Yahudi bahkan memaksa gubernur Romawi untuk melakukan kehendak mereka; Paulus yang dirantai dan mati dengan kematian seorang penjahat, dengan Nero, seorang lalim dari sebuah kerajaan dunia. CC 9.3

Such examples are not found in the Bible only. They abound in every record of human progress. The Vaudois and the Huguenots, Wycliffe and Huss, Jerome and Luther, Tyndale and Knox, Zinzendorf and Wesley, with multitudes of others have witnessed to the power of God's word against human power and policy in support of evil. These are the world's true nobility. This is its royal line. In this line the youth of today are called to take their places. CC 9.4

Contoh-contoh seperti itu tidak hanya ditemukan dalam Alkitab. Mereka berlimpah dalam setiap catatan sejarah manusia. Kaum Vaudois dan Huguenot, Wycliffe dan Huss, Jerome dan Luther, Tyndale dan Knox, Zinzendorf dan Wesley, serta banyak orang lainnya telah menyaksikan kuasa firman Tuhan melawan kekuasaan manusia dan kebijakan yang mendukung kejahatan. Inilah kaum bangsawan yang sebenarnya di dunia. Ini adalah garis keturunan kerajaannya. Dalam barisan inilah generasi muda masa kini dipanggil untuk mengambil tempat mereka. CC 9.4

Pertanyaan Perenungan pribadi : 

1. Untuk apakah saya dipanggil?

2. Apakah anda mau menjadi orang yang suci, menjadi saksiNya yang setia, dan menjadi penyembah Tuhan yang tulus, diantara kejahatan dunia yang merajalela? 

3. Taukah anda bahwa sebelum anda ada contoh orang-orang yang TUHAN PANGGIL dalam keadaan tak berdaya, melawan KUASA DUNIA? 

4. APAKAH menurut anda KEMATIAN adalah kekalahan? 

5. Dapatkah anda melihat 8 CONTOH orang-orang yang melawan kuasa dunia, dapatkah anda melihat dahsyatnya orang-orang ini punya keteguhan dalam mengikut Tuhan walaupun lawannya secara mata telanjang mempunyai kuasa duniawi yang dahsyat?

6. Maukah anda menerima panggilan Tuhan?